Banyak Penonton Jadi Korban Pencopetan Saat Konser Tipe-X di Alun-alun Salatiga

Kategori Berita

Iklan Semua Halaman

 


Iklan

Banyak Penonton Jadi Korban Pencopetan Saat Konser Tipe-X di Alun-alun Salatiga

Admin Redaksi
Senin, 12 Agustus 2024

 


SALATIGANEWS.COM - Puluhan penonton konser musik Smahs Happi 76 di Alun-alun Pancasila, Minggu malam (11/08), kehilangan barang-barang berharga. Sampai saat ini ada 31 korban yang melaporkan kehilangan barangnya ke Polres Salatiga. Ada yang kehilangan handphone (HP), dompet, dan barang berharga lainnya. 


Para penonton tersebut diduga kecopetan saat berdesak-desakan di Alun-alun Pancasila ketika asik menonton konser Smash Heppi 76 Djarum yang menghadirkan Band ternama. Ada Rebellionrose, Tipe X, dan Band Lokal Salatiga. 


”Sampai saat ini sudah ada 31 korban yang melapor ke polres setempat. Mereka mengaku kehilangan HP dan barang berharga lainnya,” ujar Jeni Amelia (19) salah satu korban. 


Sampai saat ini jumlah pelapor masih bisa bertambah. Sebab, pada malam konser sudah banyak korban yang datang ke Polres Salatiga untuk melaporkan kehilangan barang. Namun, laporan belum bisa diproses karena sebagian tidak membawa bukti kepemilikan. ”Hari ini kita di minta datang lagi dengan membawa bukti kepemilikan berupa kotak HP,” katanya. 


Kami sempat wawancara dengan beberapa korban kehilangan.”saya kehilangan saat ada asap yang membuat sakit tenggorokan lalu orang disekitar pada bubar dan disitu saya merasa ada yang menarik HP saya di saku celana” ujar Malik umur (19). 


Korban menambahkan, banyak yang kehilangan HP saat konser yang didominasi kalangan anak muda. HP yang hilang terdiri dari berbagai merek dan model. Mulai harga murah sampai yang mahal seperti iPhone.


”Rata-rata yang kehilangan HP saat baru masuk di Alun-alun Pancasila. Korban menduga kecopetan saat berdesak-desakan dan ada beberapa oknum yang berkelompok seraya mengalihkah fokus untuk melakukan aksinya,” pungkasnya.


Plh Kasi Humas Polres Salatiga Ipda Sutopo membenarkan banyaknya korban pencopetan. Ia mengaku belum mengetahui pasti jumlahnya. Namun disebutkan jika lebih dari 20 orang korban.(*)

Tag Terpopuler