Komentar
Boyolali - Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MD KAHMI) Kabupaten Boyolali mengadakan Musyawarah Daerah (Musda) pada Minggu, 15 September 2024, bertempat di Coger Merapi Cafe dan Resto, Cepogo, Boyolali. Musda ini merupakan agenda lima tahunan sebagai forum tertinggi pengambilan keputusan dalam organisasi. Selain membahas laporan pertanggungjawaban pengurus periode sebelumnya, acara ini juga diisi dengan pemilihan lima orang presidium baru.
Kegiatan Musda diawali dengan diskusi kebangsaan yang mengangkat tema "Revitalisasi Organisasi, Mengawal Agenda Keummatan dan Kebangsaan." Diskusi ini sudah menjadi tradisi dalam setiap kegiatan MD KAHMI Boyolali. Narasumber utama, Lukman Hakim, seorang dosen Universitas Sebelas Maret (UNS), menekankan pentingnya kepemimpinan yang berpihak kepada kepentingan rakyat. Hadir pula dalam acara tersebut Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Jawa Tengah, Haerudin, yang memberikan sambutan. Dalam pidatonya, Haerudin mengapresiasi semangat kebangsaan yang senantiasa dijunjung oleh MD KAHMI Boyolali, serta menekankan pentingnya menjaga stabilitas sosial di tengah masyarakat.
Dalam Musda tersebut, terpilih lima orang presidium yang berasal dari latar belakang beragam, antara lain akademisi, pengusaha, birokrat, politisi, dan pengacara. Kehadiran MD KAHMI Boyolali diharapkan menjadi wadah strategis bagi alumni HMI yang saat ini telah berperan aktif di dunia profesional, sehingga dapat memberikan kontribusi positif bagi kemajuan pembangunan di Boyolali dan sekitarnya.(*)