Komentar
Salatiga, 20 September 2025 – Suasana aula Nusantara Rumah Rakyat Kota Salatiga pagi ini dipenuhi antusiasme para pegiat literasi. TBM Thalita, di bawah kepemimpinan Riyanti, S.I.Pust., sukses menggelar seminar bertajuk "Read Aloud" sebagai bagian dari program apresiasi bagi komunitas literasi di seluruh Indonesia.
Acara ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting seperti Siti Katijah, S.Psi., dan Gunadi, SE yang mewakili Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Salatiga. Turut hadir pula Dian Respati Pranawengtyas, S.S., M.Pd., yang mewakili Kepala Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah, serta mendampingi komunitas penerima apresiasi.
Seminar ini menghadirkan Kakak Thea Sinta Santika dari Komunitas Read Aloud Salatiga sebagai narasumber utama. Ia membagikan tips dan praktik membacakan buku dengan menarik kepada anak-anak, agar tumbuh minat baca sejak dini.
"Read aloud bukan hanya soal membacakan kata demi kata, tapi bagaimana kita membangun koneksi emosional dengan anak melalui cerita," ujar Thea dalam sesinya.
Lebih dari sekadar seminar, kegiatan ini menjadi awal dari lima rangkaian acara yang akan menggandeng komunitas literasi di Salatiga. Dalam sambutannya, Dian memperkenalkan kamus digital SiBaja (Senarai Istilah Bahasa Jawa) sebagai salah satu bentuk dukungan dari Balai Bahasa untuk pelestarian bahasa daerah melalui literasi komunitas.
Kegiatan ini juga menampilkan praktik langsung read aloud dari peserta komunitas literasi, menciptakan suasana yang hangat dan inspiratif.
"Seminar ini bukan hanya tentang membacakan buku, tapi tentang membangun masa depan literasi bangsa. Kita ingin anak-anak Indonesia tumbuh dengan cinta membaca," kata Riyanti, ketua TBM Thalita, menutup acara.
Dengan semangat kebersamaan dan dukungan berbagai pihak, kegiatan ini diharapkan menjadi pemicu semangat literasi di Kota Salatiga dan menginspirasi gerakan serupa di seluruh pelosok Indonesia.